Dapatkan update newsletter dari budimansudjatmiko.net:
INILAH.COM, Jakarta Maraknya bermunculan caleg muda di Pemilu 2009 dianggap caleg PDIP Budiman Sudjatmiko sebagai investasi angka panjang. Kaum muda dianggapnya mampu berpikir untuk 30 tahun ke depan.
"Para caleg muda otomatis berpikir bagaimana untuk investasi moral, investasi politik, dan sosial bagi mereka sendiri," kata caleg PDIP dari Dapil Banyumas dan Cilacap ini, saat diskusi "Uji Politik Visi Masa Depan Caleg Aktivis dan Kaum Muda", di Jakarta, Minggu (1/2).
Menurut Budiman, ini adalah kesempatan yang sangat bagus bagi kaum muda yang dulunya para aktivis muda. Mereka yang masuk ke ranah partai politik saat ini, dinilainya menjadi pembelajaran bagi kegagalan kaum tua untuk membawa aspirasi rakyat. "Kita bisa perbaiki lima tahun lalu," kata dia optimistis.
Selain itu, lanjut Budiman, dengan adanya keputusan MK yang menetapkan sistem suara terbanyak, bisa menjadikan amanah langsung dari rakyat. Sebab, masyarakat akan punya keberanian untuk mengontrol dan mengawasi kinerja caleg muda itu di parlemen.
"Persoalannya bukan tua atau muda yang layak, tapi kaum tua pensiunan yang tidak punya latar organisasi politik seperti kami yang menjadi masalah. Kalau punya integritas itu oke-oke saja," terang dia. [ikl/nuz]
Undang-Undang Desa lebih konkrit dari Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA). UUPA tahun 1960 ngatur yang diatas tanah, ngatur sumber daya alam yang ada di bawah tanah.
Dalam tulisannya di harian ini, Pramono Anung menengarai sejumlah persoalan praktis dan sistemik di sekitar isu "reshuffle" kabinet....
Berita tentang Budiman Sudjatmiko dan hal-hal lain yang menjadi perhatiannya.
"Apakah ada proses yang tidak beres, segera dibicarakan ke DPR, sebagai wakil rakyat,"
![]() |
© 2023 Budiman Sudjatmiko • kontak / privacy policy / terms |